Jenis Tanaman Mengandung Racun


Tanaman berperan sebagai  produsen bila di lihat dari paramida makanan. Konsumen membutuhkan sumber makanan yang bisa secara langsung maupun secara tidak langsung. Manfaat tanaman sebagai produsen sangat beragam mulai dari berfungsi sebagai tanaman hias, sumber oksegen yang dapat mencegah erosi, sebagai bahan dasar dalam perindustrian di bidang kayu atau juga yang bermanfaat sebagai obat alami. Namun Anda juga perlu berwaspada dan berhati-hati tanaman juga mengandung racun yang bisa di bilang berbahaya bagi kelangsungan hidup Anda. Anda bisa berkonsultasi dengan orang yang memahami dengan berbagai macam jenis tanaman yang ada. Karena dengan begitu Anda dapat mengetahui selu beluk tentang tanaman dan tahu tanaman beracun itu. Seiring perkembangan zaman pasti pengetahuan tentang tanaman akan terus mengalami peningkatan.

Anda pasti tahu Cleopatra yang berasal dari Mesir. Dalam sejarah kehidupan yang ada di dunia Cleopatra ini termasuk yang mengkonsumsi tanaman beracun yang akhirnya membuat dirinya pergi untuk selama-lamanya. Bukan hanya Cleopatra yang menjadi korban dari tanaman yang beracun namun masih banyak yang lainnya juga.
Padahal dalam fungsi yang sebenarnya racun yang ada pada tanaman itu adalah langkah yang manfaatnya untuk melindungi tanaman dari bahaya. Racun dalam tanaman ini memiliki kegunaan yang sama dengan tanama yang bergetah maupun tanaman yang memiliki duri lainnya, tidak lain hanya untuk menghindari bahaya. Namun Bila salah menggunakannya tanaman yang memiliki racun itu malah secara perlahan akan membawa Anda pada kematian.
 
Jadi Anda harus tahu tanaman jenis apa saja yang termasuk beracun. Memang di dunia ini tanaman-tanaman itu ada dalam berbagai macam jenis. Anda harus pintar dalam memilih mana yang bisa mendatangkan banyak manfaat bagi diri Anda dan mana yang akan mendatangkan banyak bahaya ke dalam diri Anda.Tumbuhan yang memiliki racun atau disebut juga toknis adalah tumbuhan yang memiliki zat-zat lain yang akan membahayakamn manusia yang paling utamanya terhadap kesehatan Anda sendiri.
Karena banyaknya jenis tanaman yang ada Anda harus berhati-hati karena tyanaman tersebut bisa saja ada di lingungan sekitar Anda.Jadi bila Anda memilih tanaman untuk ditanam di pekarangan rumah Anda pilihlah secara selektif. Tanyakan kepada sang penjual tanaman zat apa saja yang terkandung dalam tananman ini, hal ini dilakukan untuk menghindari Anda dari bahaya yang ada pada racun tanaman.
Karena berdasarkan hasil penelitian belum menemukan vaksin yang cocok untuk racun tanaman, maka Anda pelu meningkatkan kewaspadaan akan hal itu. Jagalah tanaman yang ada di sekitar pekarangan rumah Anda dengan sebaik-baiknya. 
 
Jangan sampai ada racun yang menyebar di tanaman milik Anda. Hal yang bisa dilakukan bila keracunan terhadap tanaman terjadi segera Anda berikan arang aktif lalu secepatnya korban tersebut di bawa ke tempat berobat yang terdekat agar dapat mendapat penanganan secara langsung.
Bila racun dari tanaman tersebut sampai terkena ke bagian mata maupun kulit segeralah cuci bagian tersebut dengan air bersih, untuk menghindari penyeran gunakanlah air yang sedang mengalir
Di bawah ini adalah beberapa macam tanaman yang termasuk berbahaya bagi diri Anda. Saya membuat artikel ini agar menghindari kasus keracunan terhadap tanaman bukan bermaksud untuk membuat Anda takut.
Karena sangat banyaknya jumlah tanaanman yang beracun di dunia ini yang jumlahnya bisa mencapai 200 jenis tanaman yang akan di bahas di sini hanya beberapa macam saja.Yang di bahas di artikel ini bukan hanya tanaman yang beracun melainkan juga dengan tanaman yang bisa menyengat.
 
Water Hemlock
Water hemlock adalah salah satu jenis tanaman yang sudah terkenal sejak zaman dulu sebagai tanman yang memiliki racun. Pada waktu dulu ada orang yang menjadi korban meminum racun yang ada pada tanaman yaitu filsuf dari yunani yaitu Socrates.
Cicutoxin adalah racun yang ada pada tanaman water hemlock pada getah yang ada di bagian akarnya. Gejal yang akan timbuk bila getah tersebut tidak sengaja Anda makan mulai dari kejang-kejang bahkan akibat yang paling parah bisa mengakibatkan kematian.
Anda tahu sayuran yang namanya wortel , nah bentuk akar dari tumbuhan water hemlock ini hampir sama dengan wortel. Gejal dari keracunan tanaman ini mulai dari mual yang menyebabkan muntah, terus Anda akan mengalami kejang pada perut langsung menjalar ke otot sampai dengan mengantarkan Anda ke gerbang kematian.
Ada juga yang korban dari keracunan tanaman yang selamat dari kematian , tapi walaupun begitu Anda akan mengalami penyakit hilang ingatan atau amnesia.

Castor Bean
Biji kasturi adalah nama lain dari caston bean atau biji jarak. Biji dari caston bean ini memiliki kandungan ricin yang bisa menyebakan kematian bahkan dalm waktu menit saja orang dewasa akan mengalami kematian. Ada hal yang harus Anda tahu bahwa ternyata pada makanan coklat dan permen yang Anda makan juga mengandung caston bean atau biji kasturi. Namun biji asturi yang ada pada makanan telah mengalami proses pengolahan terlebih dahulu.
Ada penelitian dari American Assosiation of Poison Control Center atau disingkat (AAPC) menyatakan bahwa pada periode 1999-2004 banyak orang yang mengalami keracunan tanaman berjumlah dua orang dan hal ini menyebabkan kematian kepada dua korban tersebut.

Rosary Pea
Rosary Pea adalah salah satu tanaman yang juga memiliki racun. Racun yang ada pada tanaman Rosary Pea ini ada pada bagian bijinya. Karena pada bagian biji Rosary Pea terkandung abrin atau sejenis lectin khusus. Bagi Anda yang melihatnya pasti akan merasa terpesona karena Rosary Pea mempunyai nokta yang berwarna hitam di bagian tengahnya juga berwarna merah. Namunm keindahan yang ada pada tampilan Rosary pea tidak akan sama saat Anda memakannya. Racun yang ada pada tanaman Rosary Pea ini akan menyebar secepat kilat pada tubuh Anda.
Gejala paling awal yang akan Anda rasakan biasnya terasa mual pada bagian perut, lalu dari bagian mulut Anda akan keluar busa-busa yang disertai dengan kejang pada badan Anda lalu demam juga akan menghinggapi badan Anda. Bila Anda tidak dapat penanganan secara cepat dan tepat maka bahaya akan menyerah organ tubuh Anda yang lainnya seperti kandung kemih, ginjal juga menyerah bagian dari mata yaitu retina.
 
English Yew
Taxus baccata atau cemara inggris yang biasnya terkenal dengan nama English Yew adalah salah satu jenis paling mematikan dalam jenis pohon yang ada di dunia. Pohon ini terdapat pertama kali di bagian eropa bentuk dari pohon ini sangat rindang.Anggapan pohon English yew ini sebagai pohon yang aneh juga keluar dari para peneliti.
Karena baru kali ini peneliti tanaman menemukan racun pada semua bagian yang ada pada pohon itu. Tapi ada salah satu bagian yang tidak ada racunnya yaitu pada bagian buah tepatnya di kulitnya. Para dokter yang menangani aborsi secara ilegal juga memakai racun yang ada pada English Yew untuk membunuh janin yang ada pada tanaman.
Namun ternyata racun itu bukan hanyamembunuh jani bayi melainkan juga membunuh wanita yang mengandung itu. Ternyata tanaman English yew dapat menyebabkan secara langsung serangan jantung karena racun taxine yang ada pada tanaman ini.
 
Strychnine
Pohon yang namanya strychnine ini adalah salah satu jenis tanaman yang beracun juga pada bagian bijinya. Karena biji yang terkandung pada pohon strychnine ini mengandung zat yang sangat mematikan yaitu brucine. Gejala yang dialami korban yang keracunan dari biji ini bisanya akan mengalami rasa nyeri yang sangat dahsyat seperti sedang dicekik sehingga pernapasan juga dapat terganggu.
Ada juga yang mau bunuh diri dengan biji ini yaitu Cleopatra seorang ratu dari mesir. Namun dia tidak mencobanya sendiri melainkan menjadikan pelayannya sebagai bahan percobaan ampuhnya racun tersebut.
Ternyata racun yang ada pada biji itu sangatlah mujarah dengan cepatnya sang pelayang mati seketika. Melihat pelayannya yang sudah tidak berdaya Cleopatra tidk jadi untuk bunuh diri. Hal yang dia pakai untuk bunuh diri malah menggunakan bisa dari ular.

Biji dan Daun Bengkoang
Saat udara panas menyengat, sepertinya rujak akan menjadi makanan yang menggiurkan bukan? Segar dan nikmat, serta juga sehat, Insya Allah. Kita semua pasti pernah dong menikmati rujak? Kalau ada yang belum, wah “Ter-la-lu..” begitu kata bang rhoma..
Salah satu buah yang jarang ketinggalan dalam rujak adalah bengkoang. Buah ini tidak mengenal musim dan bisa kita dapatkan sepanjang tahun di pasar buah. Buahnya berwarna putih, padat, renyah, dan nikmat sekali dimakan mentah.
Walaupun kita semua (mungkin) hampir setiap hari melihat buah ini, tapi saya yakin ada diantara kita yang belum pernah melihat pohonnya bukan?

Tumbuhan bengkoang adalah tumbuhan merambat. Nama kerennya adalah Pachyrrhizus bulbosus, KURZ, temasuk suku Leguminoza. Oleh sebab itu tanaman berbuah polong ini juga bermanfaat untuk menyuburkan tanah disekitarnya. Kenapa? Karena akar tumbuhan Leguminoza mampu mengikat nitrogen dalam tanah sehingga tanah menjadi lebih subur. (Nah lo, keluar deh ilmu pertanian gue.. maklum, pernah beberapa tahun kuliah di IPB)

Daun tumbuhan bengkoang berbentuk segi empat, bunganya berbentuk kupu-kupu dan berwana ungu. Batangnya kuat dan di bagian bawah akan tumbuh umbi yang kalau sudah beusia sekita 5-6 bulan akan menjadi buah bengkoang. Walau berada di dalam tanah, bagian dalam bengkoang berwarna putih bersih.
Jika ditanam di tanah subur, maka umbi bengkoang bisa mencapai sebesar kobokan. Bengkoang harus dipanen sebelum menjadi sangat tua, karena jika sudah tua citarasanya menjadi tidak enak lagi. Bengkoang rasanya manis dan mengandung banyak air sehingga mampu menyegarkan. Untuk menanam bengkoang digunakan bijinya dan diberi jarak 1 m.

Walau rasa buahnya manis dan menyegarkan, kita harus hati-hati dengan biji dan daun bengkoang, karena keduanya mengandung racun. Zat beracun yang ada di tanaman bengkoang ini adalah senyawa glukosida, nama kerennya Pachyrrhizida. Sifat racunnya hampir menyamai racun tuba. Oleh sebab itu pada jaman dahulu, katanya biji bengkoang maupun daunnya sering digunakan untuk meracuni ikan di sungai dan rawa. Tapi jangan dicoba ya, karena meracuni ikan itu bisa merusak lingkungan dan air, serta juga membunuh ikan-ikan yang masih kecil-kecil.

Karena mempunyai sifat racun maka biji bengkoang juga sering dimanfaatkan untuk membuat racun serangga secara sederhana. Biji itu ditumbuk menjadi tepung kemudian dilarutkan dalam air dan disemprotkan pada tanaman yang teserang hama serangga terutama kutu-kutu daun.

Tanaman Tuba
Racun pada tuba pada masa lalu dikenal sebagai derrids dan sekarang diketahui sebagai rotenona. Bahan aktif ini ditemukan pada akar tuba dengan kadar antara 2½-3%, paling banyak terkandung dalam kulit akar. Derrids hampir tidak terlarut dalam air.
Tuba digunakan secara tradisional sebagai racun ikan. Untuk keperluan ini, akarnya biasanya digali dan dipotong, lalu dikeringkan selama beberapa hari (sekitar 3-4 hari). Akar ini kemudian ditumbuk dan dicampur dengan air menghasilkan cairan seperti susu. Campuran air dengan kepingan akar ini kemudian ditaburkan di lubuk sungai yang hendak dituba; atau kadang-kadang, bila sungainya kecil, akar tuba ditumbuk langsung di tengah-tengah sungai yang dituba.
Pengambilan ikan semacam ini seringkali merupakan pesta rakyat. Ikan-ikan yang mabuk tuba akan mengambang dan dengan mudah ditangkapi oleh orang-orang yang turut serta. Setelah beberapa jam sampai beberapa hari, bergantung pada derasnya aliran sungai, keadaan sungai sudah akan pulih kembali.
Pada perkembangan selanjutnya, racun tuba dimanfaatkan pula sebagai insektisida untuk mengatasi kutu-kutu dan ulat yang menjadi hama di perkebunan. Racun tuba diekstrak dengan menumbuk akar yang segar atau yang telah dikeringkan, dan merendamnya dengan sejumlah air hingga satu malam (atau, ada pula yang merebusnya selama beberapa jam). Ekstrak ini kemudian diencerkan, dicampurkan dengan larutan sabun untuk menstabilkannya, serta disemprotkan untuk menanggulangi serangan hama. Selain untuk mengatasi hama pada kebun-kebun tembakau dan kol, racun ini dapat digunakan pula untuk membasmi caplak dan kutu pada anjing, tungau pada ayam, gangguan lalat dan lain-lain

2 comments: