Meraih Jawaban Obyektif

Suatu hari sy didatangi tiga orang mbak-mbak...

Mbak: Kami dr petugas survey ingin berbincang,rokok apa yang paling enak menurut anda?

Sy: Maaf mbaknya dari perusahaan rokok apa ya? (sy lihat bajunya juga tanpa atribut merk rokok)

Mbak: Kami dari tim survey independent (netral dan tidak memihak -red mas, ditugaskan untuk mensurvey selera pasar tentang produk rokok.

Sy: 0oo....kami suka semua mbak, kecuali rokok merk 'ngebul'.

Mbak: Emang kenapa mas dengan rokok 'ngebul'?

Sy: Bisa bikin tenggorokan gatel mbak dan batuk2,pokoknya saya muak dengan rokok merk itu.

Mbak: Sesekali pernah beli rokok 'ngebul' mas?

Sy: 0oo tidak mbak,kalo terpaksapun mending gak merokok sekalian.

Mbak: Oke trims waktunya mas,,ini ada sedikit bingkisan untuk anda berisi gelas cantik dan t-shirt dari PT.ngebul. :)

Sy: hahhh....$#@&%$#%^#@$@&()(*&

Perhatikan apa yg terjadi jika dari awal si mbak menyebut dari PT. Ngebul??

Jawaban koresponden tentu akan berbeda, koresponden pasti tidak akan jujur, tidak objektif dan pasti berbohong.. hehe..

Jika anda ingin mendapat fakta/kebenaran anda harus menjadi orang yang netral dan tidak memihak,meski jawabannya terkadang sangat menyakitkan bagi anda.. ha ha haha..
Powered by Telkomsel BlackBerry®

0 comments:

Posting Komentar